kadang..
seseorang kurang bersyukur dengan hidup yang ia punya dan yang ia jalani
padahal hidup itu gak murah dan dikasi cuma-cuma oleh Tuhan, bukan karena terlalu murah tetapi karna terlalu mahal. jangan SIA-SIAIN hidup kita. jangan juga jadi orang yang selalu menyalahkan Tuhan.

biang kerok 9d :)

Inilah cerita perdana dari kelas 9d. Kami menulis ini karena kami ingin berbagi pengalaman dan cerita kami sekelurga yaitu “KELUARGA BESAR 9D”. Tepatnya pada hari ini yang bertepatan tanggal 21 April 2009 kami menulis cerita ini. Pada hari ini juga kami merayakan Hari KARTINI. Jeng..jeng..jengg..ibu kita Karitini putri sejati putri Indo..ne..sia..lalala. Loh, kok malah paduan suara ya ? ngik..ngok.. Untuk memperingati hari Kartini kami murid sekolah Dian Harapan memakai dresscode batik, miss Ririn bilang “that’s our identity“. Nah karena kami semua memakai batik kami berniat untuk melakukan foto keluarga cekrek..cekrek..maka sebelum kami memotret, IREN dan FLOREN meminjam kamera sekolah dengan persetujuan semua pihak terutama miss Elkana. Kami sudah mengambil banyak foto dari kamera tersebut ada foto semua anak kelas 9d namun ada yang kurang karena WENNY tidak masuk. Di kamera itu sudah ada foto DEA, CEN’ dan juga ITINE yang sedang berfoto bersama bahkan ada foto ejekan juga yaitu foto VIA dan DIN DHUINK, dan masih banyak foto lucu lainnya, namun apa yang terjadi selanjutnya ? Saat pelajaran Religion , karena ada satu anak yang terlalu iseng yang bernama YAPI, karena merasa foto dirinya jelek dan tidak ingin ditampilkan di yearbook sehingga ia menekan tombol delete tapi gara-gara kecerobohannya itu ia menekan tombol delete files. Iren sudah memperingatkannya untuk menekan tombol NO tapi apa boleh buat karena Yapi lupa memakai kacamata dan agak sedikit rabun jadi ia menekan tombol YES DELETE ALL FILES. Apa yang terjadi pada Yapi ? Tentunya saja satu kelas pun memarahi dia dan merasa kecewa atas tindakannya, bahkan gak tanggung-tanggug Iren jadi marah besar dan ingin segera menyeret Yapi ke pihak yang berwajib saat kejadian itu pula si JAMES dan RERE ketawa terbahak-bahak melihat kecerobohan Yapi malah James pake foto-foto Yapi saat Yapi shock. Sebelumnya Iren sudah berjanji kepada miss Elkana untuk bertanggung jawab atas kamera beserta isinya karena di kamera itu ternyata ada foto-foto PASKAH dan foto-foto kebutuhan yearbook. KELVIN dan SURYA pun bilang seandainya ilang Yapi yang akan bertanggung jawab melaksanakan PASKAH ulang...^^ Karena kejadian ini, Yapi menjadi TERSANGKA UTAMA, Iren TERSANGKA KEDUA, dan dengan sangat sangat menyesal Floren menjadi TERSANGKA KETIGA. Setelah insiden kamera 21 April itu pada jam 14.35, dengan tenangnya Floren masih bertanya, ”brarti gue ikut juga dong ?” Kata Iren “ya iyalaah…” Kami pun langsung melapor ke miss Sri ,.tetapi karena miss Sri tidak tahu - menahu tentang file yang ada apakah sudah dimasukan ke komputer atau belum, Yapi dan Iren langsung pucat dan menahan rasa tangis.. Sedihnyaa.. :’( Sedangkan Floren ingin tertawa terbahak-bahak melihat kedua temannya itu, hanya dia yang agak aneh karena dia juga ikut bersalah tapi seperti tidak apa-apa. Setelah dari miss Sri ternyata kami bertemu dengan miss Puni dan ditanya ada apa, kami pun dag dig dug der..., rasanya jantung kami mau copot.. Floren pun menjawab, “ini miss, si yapi keisengan, jadi file yang ada di kamera keapus semua deeh, ini kita lagi mau usahain, miss..” kami pun segera keluar dari ruang miss Sri. Setelah dari ruang miss Sri kami disuruh bertanya pada miss Diah dan juga miss Linda, Awalnya hanya Yapi yang masuk ke ruang BK itu dengan muka yang pasrah dan menahan harunya, loh kok haru ya ? tidak menggunakan kalimat yang efektif nih. Yapi berkata pada miss Diah, “miss saya mau konseling miss, saya bersalaah banget” , miss Diah bertanya “kenapa sih Yapi ? tenang dulu ayo masuk ruangan konseling.” Iren pun yang dengan tegang menunggu yapi rasanya ingin memecah rasa tangisnya. Setelah beberapa jam kemudian..gak deh paling 5 menit, Yapi pun keluar dari ruang itu dengan muka yang lebih pasrah dari seblumnya sambil berusaha menahan air matanya. Sepertinya mereka berdua ketakutan tetapi dengan santainya Floren menceritakan semua insiden dan masih ingin tertawa. Setelah itu kami pergi ke ruang miss Tyas untuk menanyakan apakah filenya sudah disimpan atau belum, di sana ada anak kelas 8 yang sedang mengerjakan ulangan biologi, ternyata filenya sudah disimpan, Floren pun berkata yah gak seru deh ga jadi ilang. Yapi pun sujud syukur dan Iren pun menari-nari kegirangan. Kenapa sekarang si Floren baru lemes ya ? Aneh.. Setelah itu kami memutuskan untuk kembali ke kelas kami dan apa yang terjadi ? Satu kelas masih menyalahkan Yapi atas kejadian itu tapi karena bel sudah berdering kami pun pulang sebelum pulang Yapi sujud pada JP, J.O, Floren, Itine, Irene, Dea, Cen’’. Kami pun pulang dan kami para murid kelas 9d kesel banget sama yang namanya Yapi. Tapi sekitar jam 4an semua murid kelas 9d dikirimkan sms dari si Yapi yang berisi :

Dear anak 9d

Haduh,maavin gw ya hri ini..

Mm..gimana cara gw nebus ?

Maap maap maap bged

Sorie

^ yapie ^

Dengan sms itu pun kami mengerti bahwa si Yapi menyesali perbuatannya.

MORAL VALUE : kalo kita udah berbuat salah harus berusaha untuk memperbaikinya dan minta maaf kepada orang yang terkena imbasnya. kita juga harus bertanggung jawab terhadap barang milik orang lain yang kita pinjam. Satu hal yang terpenting adalah kita sebagai teman yang baik, seharusny membantu teman yang sedang mengalami kesulitan, bukan menuduh atau bahkan membuat lelucon atas apa yang diperbuatnya.